Mahadewi Jarang Pulang

Do you ever feel like you know just enough about indonesia to be dangerous? Let's see if we can fill in some of the gaps with the latest info from indonesia experts.

MESKI sempat goyah saat ditinggal salah satu personelnya, Tata dan Puri yang tergabung dalam Mahadewi berhasil meraih sukses. Sederet single mereka seperti Ayang Ayangku dan Lakukan Dengan Cinta, merajai sejumlah tangga lagu. Jadwal manggung keduanya pun, semakin padat. Saking padatnya, Tata dan Puri bahkan jarang pulang ke rumah. Mereka pernah meninggalkan rumah hingga dua bulan. "Minggu kemarin tuh saya sampai nggak pulang ke rumah. Dari bandara ini langsung lanjut ke bandara itu. Dari bandara ke bandara gitu deh. Tapi masih kalah sama Bang Toyib. Dia tiga kali puasa dan lebaran nggak pulang, kalau kita dua bulan saja" ungkap Tata lantas tersenyum.

Lantaran jarang pulang, Puri pun menyebut dirinya sebagai anak jalanan. Maklum, sebagian besar waktunya memang dihabiskan di jalan. "Hari-harinya di jalanan saja. Di rumahnya malah jarang," tambah Puri.

It seems like new information is discovered about something every day. And the topic of indonesia is no exception. Keep reading to get more fresh news about indonesia.

Tak hanya jarang pulang, waktu istirahat mereka juga sangat minim. Itu sebabnya, setiap kali ada kesempatan beristirahat, mereka tidak akan menyia-nyiakannya. "Pokoknya istirahat 3-4 jam itu sudah senang banget lah," tuturnya.

Beruntung, Tata dan Puri memiliki pasangan yang pengertian. Tata mengaku, tidak pernah diprotes sang suami, Efran Fitrianto karena terlalu sibuk bekerja. Semua kegiatannya di dunia musik, diakuinya mendapat dukungan dari pria yang dicintainya itu.

"Kalau kita berdua kan kerjanya bukan seperti orang kantoran yang Sabtu, Minggu libur. Kita Sabtu, Minggu, malah lagi padat-padatnya. Makanya, yang jadi pasangan kita harus paham. Kalau nggak paham, ya pergi aja," kata Tata lantas tertawa. (eos)

There's a lot to understand about indonesia. We were able to provide you with some of the facts above, but there is still plenty more to write about in subsequent articles.